Penjelasan soal detail produk jadi sangat penting untuk barang atau jasa yang dijual secara online. Pembeli yang tidak bisa menyentuh dan melihat langsung produk harus diberi informasi sejelas-jelasnya. Bukan hanya agar produk bisa terjual, tapi untuk memberikan kepercayaan kepada calon pembeli. Lalu, bagaimana cara membuat deskripsi produk itu?
7 Cara Membuat Deskripsi Produk untuk Jualan Online
Informasi tentang produk merupakan pengertian dari deskripsi produk. Informasi ini memuat segala sesuatu yang harus diketahui oleh konsumen. Bisa berupa spesifikasi, cara penggunaan, komposisi bahan-bahan, sampai manfaat. Deskripsi produk yang baik bisa meningkatkan penjualan, lho.
Lalu, bagaimana cara membuatnya? Berikut ini 7 rahasianya:
1. Sesuaikan dengan Target Konsumen
Sebelum menuliskan deskripsi produk, penting untuk kenal dulu dengan target konsumen. Gunanya adalah untuk memahami karakter mereka, apa yang mereka butuhkan, kebutuhan serta seberapa sering melakukan kunjungan ke website atau medsos perusahaan. Dengan mengenali ini semua, berguna untuk menyusun bahasa yang sesuai.
Menyesuaikan bahasa ini juga berguna untuk membuat mereka merasa relate dengan produk. Misalnya, untuk target konsumen anak muda, gaya bahasa yang dipilih bisa lebih santai atau casual. Sedangkan target market usia matang dengan profesi para eksekutif muda misalnya, gaya bahasa tentu harus sedikit serius, sophisticated, dan juga terkesan kekinian.
2. Tonjolkan Manfaat Produk
Fokus kepada manfaat sering diabaikan oleh para seller yang menjual produk secara online. Kebanyakan dari mereka cenderung fokus pada fitur. Misalnya, produk smartphone yang kadang hanya menjelaskan komponen penyusunnya saja seperti spesifikasi kamera, layar, body, RAM, serta memory. Manfaat dari itu semua seringkali diabaikan.
Padahal, orang lebih tertarik ketika tahu manfaat kamera yang memiliki pixel tinggi atau RAM yang besar. Contohnya, kamera yang terpasang cocok untuk kegiatan fotografi luar ruang sekaligus foto shoot produk. Sedangkan untuk RAM, misalnya jadi lebih leluasa untuk mengunduh banyak aplikasi. Hal-hal seperti ini perlu ditampilkan kepada calon pembeli.
3. Melakukan Pendekatan Emosional
Deskripsi produk yang menarik adalah yang dapat membangun kedekatan emosi. Selain penjelasan soal manfaat, spesifikasi, serta fitur, sentuhan emosional juga perlu dimasukkan ke dalam narasi. Caranya bisa dengan teknik story telling atau mengutamakan show daripada tell.
Misalnya saja untuk bisnis yang bergelut di bidang penjualan biji kopi. Maka, selain menjelaskan dari mana asal biji kopi, cara roasting, rasa, serta teknik seduh yang sesuai, bisa diceritakan juga tentang perjalanan kopi itu dari mulai bibit sampai ke tangan pembeli. Masukkan cerita bahwa biji-biji dipetik oleh tangan terampil petani berdedikasi tinggi yang ingin mengirimkan cinta lewat secangkir kopi.
4. Pakai Bahasa Natural
Rahasia cara menulis deskripsi produk yang selanjutnya adalah menggunakan bahasa natural. Artinya, deskripsi dituliskan sesuai dengan ketika manusia berbicara langsung ke manusia lain. Alami, friendly, tidak kaku, dan juga memperhatikan intonasi bicara. Walaupun lewat tulisan, semua itu bisa dilakukan. Gunakan bahasa yang tidak berbelit-belit serta conversational agar lebih mudah relate kepada konsumen.
5. Sesuai dengan Isi Produk
Kejujuran sangat penting ketika menuliskan deskripsi produk terutama ketika menggambarkan spesifikasi. Misalnya, seseorang menjual produk makanan kering atau snack, maka ia harus menjelaskan bahan-bahan yang dipakai mulai dari bahan baku sampai bumbu-bumbunya. Jika terbuat dari 100 persen bahan alami, maka jangan sampai ada pengawet buatan di dalamnya.
6. Otentik
Usahakan tidak meniru orang lain dalam membuat deskripsi produk. Penjelasan soal produk harus seotentik mungkin untuk memunculkan competitive benefit serta membangun positioning produk. Kreatiflah dalam mencari kosakata yang natural namun lebih mengena. Jika produk kebetulan sama, cari cara lain untuk menggambarkannya.
7. Gunakan Teknik SEO
Penggunaan kata kunci juga penting ketika menuliskan deskripsi produk. Tujuannya tentu saja memudahkan orang menemukan produk di mesin pencari.
Apalagi untuk penjual yang fokus pada penjualan online, teknik ini sangat penting. Kata kunci SEO yang relevan bisa dicari lewat tools seperti Google Search Console, Ahref, Ubersuggest, dan lainnya.
Baca selengkapnya: Cara Riset Keyword Pencarian Tinggi dengan Persaingan Rendah
Kesimpulan
Cara membuat deskripsi produk untuk jualan online tentu tidak sama dengan berjualan secara konvensional. Kata-kata yang disusun harus sesuai dengan target market, mampu membangun kedekatan emosi, jujur, otentik, dan mudah ditemukan di mesin pencari.
Got a Questions?
Find us on Socials or Contact us and we’ll get back to you as soon as possible.